Perjalananku Menemukan Keluarga Keduaku

Saya pertama kali Social Connect melalui media sosial Instagram. Ketika itu, saya benar-benar tertarik dengan organisasi ini karena terdapatnya visi yang jelas, yaitu ingin membantu peningkatan mental health awareness di Indonesia. Karena kebetulan saya sendiri sangat men-support kegiatan sosial positif seperti mental health ini, saya ingin bisa memberikan jasa saya kepada Social Connect agar dapat membantu Social Connect mencapai visi dan misinya. Oleh karena itu, saya mulai mendaftar. Di antara banyaknya posiis yang tersedia, posisi yang paling saya minati saat itu adalah people management analyst karena saya sangat suka berkomunikasi dengan orang lain dan saya juga memiliki keinginan untuk mengembangkan orang orang, khususnya orang yang berada di organisasi yang sama dengan saya.

Lalu, setelah saya mendaftar, saya melakukan interview dan pada saat itu, jujur saya sangat gugup. Namun, pada hari-H interview, saya bertemu dengan interviewer yang sangat ramah dan sesi tersebut justru lebih terasa seperti sedang mengobrol untuk mengetahui diri saya lebih jauh. Setelah melakukan interview tersebut, saya menunggu beberapa hari dan puji Tuhan saya menemukan pernyataan diterimanya saya di posisi tersebut di email saya.

Setelah melakukan onboarding di Social Connect, saya mendapat banyak ilmu dan informasi, seperti bagaimana caranya dapat me-manage waktu dengan baik dan bagaimana caranya bekerja secara produktif. Setelah onboarding tersebut, saya bertemu dengan tim saya yang dipimpin oleh Kak Sulis dan Kak Hakita. Karena di awal kami belum saling mengenal, pemimpin saya melakukan ice breaking untuk pengenalan lebih dahulu sehingga kami mengenal satu sama lain dengan baik. Setelah ice breaking, saya diajarkan cara melakukan pekerjaan saya dari 0 dan pemimpin saya sangat sabar untuk mengajarkan. Dari sini, saya jadi berusaha untuk belajar giat dan setelah itu, saya mulai mengeksekusi pekerjaan di posisi saya.

Saya senang karena selama menyelesaikan pekerjaan, saya tidak dibiarkan sendiri tetapi selalu dibimbing dengan sabar oleh pemimpin saya. Hal tersebutlah yang membuat saya nyaman dalam bekerja dan dapat belajar dengan optimal. Saya juga banyak belajar tentang ketelitian dan komunikasi selama mengemban tanggung jawab ini.

Tidak terasa waktu berjalan sangat cepat dan saya sudah berada di akhir masa internship saya. Saya ingin mengucapkan terima kasih sebesarnya-besarnya kepada tim saya yang selalu suportif dan kompak, serta kepada pemimpin saya, yaitu Kak Finda (yang sempat memimpin saya juga), Kak Sulis, dan Kak Hakita. Saya merasa, tiga pemimpin ini sangat menjiwai perannya sebagai pemimpin yang tegas namun peduli dengan timnya. Saya belajar banyak dari mereka tentang leadership. Saya berani bilang bahwa selama internship ini, saya serasa memiliki keluarga kedua dan saya akan sangat merindukan Social Connect. Terima kasih banyak, Social Connect!

Referensi